Ibu Saskia Memuaskan Nafsuku

Kamis, 12 Januari 20170 komentar

Kali ini saya akan menceritakan pengalam Cerita Dewasa pribadi dari seorang anak kost yang menyetubuhi tetangga yang tinggal dibelakang kosnya. Yang disetubuhi pria  ini adalah seorang ibu yang mempunya 2 anak. Saya kira cukup deskripsi dari cerita dewasa ini, langsung saja yuk dibaca dan simak baik-baik.

Ibu Saskia Memuaskan Nafsuku



Apa kabar para pembaca, aku harap kalian semua selalu sehat hehehe., kali ini aku akan menceritakan tentang sex pribadiku. Sebelumnya saya minta maaf apabila kata dan tulisan saya kurang menarik, harap maklum soalnya saya baru pertama kali mengirim Cerita Dewasa saya disitus ini.

Pertama-tama saya akan memperkenalkan diri dulu, namaku Budi umurku 24 tahun, tinggi badanku 173cm, berat badan 60 kg, dan aku mempunyai kulit yang lumayan putih. Memiliki penis yang panjang sekitar 18 cm dengan diameter 7 cm adalah suatu kebanggaan tersendiri untukku, aku kira sudah cukup gambaran tentang diriku, sekarang langsung saja yuk kita kecerita sexku.

Sebut saja wanita ini Ibu Saskia, menurutku dia adalah wanita yang cantik, meskipun dia berpakaian biasa saja tetapi dia tetap keliatan menggairahkan, dilihat dari wajahnya saja sudah sangat terawat sekali, apalagi tubuhnya pasti sangat mulus dan terawat sekali. Dibalik pakaiannya itu terdapat sebuah rahasia yang didambakan lelaki, vaginanya yang dihiasi oleh bulu-bulu tipisnya dan toketnya yang kencang dan padat.

Setiap kali aku melihat dirinya, kemaluanku selalu dibuatnya berdiri dan tegang jika melihat tubuhnya Ibu Saskia, umurnya bersekitar 34 tahun, dia sudah memiliki 2 anak, yang paling besar masih sekolah kelas 4 SD, yang paling kecil umur 1 setengah tahun, sedangkan suaminya bekerja diperusahaan kontaktor. Setiap hari Ibu Saskia ini selalu memakai pakaian yang seksi, boleh dikatakan aku melihatnya terlalu sempurna untuk ukuran seorang wanita yang sudah berumah tangga dan tentunya aku sangatlah segan dan hormat padanya. Ini diawali mula cetitaku, suatu ketika suaminya sudah pergi kekantor untuk bekerja dan aku sendiri masih dirumah, rencananya agak siangan baru aku kekantor,

"Budi,," Ibu Saskia memanggilku dari sebelah karena aku masih malas hari ini aku tidak menyahutnya dan tetap tidur-tiduran saja ditempat tidurku,
"Bud...Budi, Ibu minta tolong bisa nggak?? ujar Ibu Saskia dari luar,

Aku sebenarnya sudah mendengar namun rasanya badanku lagi malas bangun karena mungkin aku yang dipanggil tidak segera keluar, maka Ibu Saskia dengan hati-hati membuka pintu rumahku dan masuk pelan-pelan mencari aku, seketika aku juga pura-pura tutup mataku dia mencari cari aku dan akhirnya dia melihat aku tidur dikamar,


"Ohh,maaf..." ujar spontan ketika dia masuk kekamarku,
Ibu Saskia kaget karena kebiasaan kalau aku tidur tidak pernah pakai baju dan hanya celana dalam saja dan pagi itu penisku sebenarnya lagi tegang biasanya penyakit dipagi hari. Seketika itu dia langsung balik melangkah dan menjauh dari kamarku. Aku coba mengintip dengan sebelah mataku dan dia sudah tidak ada, tapi kira-kira tidak lama kemudian dia balik lagi dan mengendap-endap mengintip kamarku sambil tersenyum penuh arti cukup lama dia perhatikan aku dan setelah itu Ibu Saskia langsung balik ke rumahnya.

Pada waktu itu dirumah Ibu Saskia sudah sepi, hanya tinggal Ibu Saskia dan anaknya yang paling kecil saja, anaknya yang paling kecilpun sudah tidur terlelap. Masih dengan mata sayup, aku mendengar disamping kamarku, sepertinya ada yang mencuci pakaian, kemudian aku mengintip dibelakang, Oh,, ternyata Ibu Saskia sedang mencuci pakaian namun dia hanya memakai daster terusan panjang. karena daster Ibu Saskia panjang, maka ketika mencuci dasternya basah sampai ke bagian paha. Ketika aku sedang asik mengintip, tiba-tiba Ibu Saskia langsung berdiri dan mengangkat dasternya serta mencopot celana dalamnya dan langsung dicuci sekalian.

Dengan sangat jelas secara otomatis aku melihat memeknya dan pahanya yang putih ditumbuhi bulu-bulu halus, aku langsung berputar otak dong ketika itu, otakku ingin rasanya mencicipi memek Ibu Saskia,

"Maaf Ibu Saskia, kemarin ada perlu apa?" tanyaku mengagetkan Ibu Saskia
Denan refleks dia langsung merapikan dasternya yang tersingkap sampai paha tadi,
"Iya nih mas Budi Ibu kemarin mau minta tolong pasangin lampu dikamar mandi Ibu nih" katanya
"Kalau gitu sekarang saha Bu, soaln sebentar lagi saya mau kerja" ujarku, sambil mataku melihat dasternya, membayangkan apa yang ada didalamnya.
"Yaudah kalau gitu, yuk lewat sini aja" ujarnya
Karena memang tipe rumah kost yang aku tempati dibelakangnya cuma palang kayu, secara otomatis kegiatan tetangga yang ada dibelakang kost ku keliatan,

"Ini lampunya dan kursinya hati-hati ya, jangan sampai ribut soalnya anakku lagi tidur" katanya
Kemudian akupun langsung memasang dan Ibu Saskia melanjutkan mencuci. Singkat cerita setelah selesai memasang akupun ingin berpamitan kepada Ibu Saskia.
"Bu sudah selesai, lampunya udah terpasang" kataku,
Kemudian Ibu Saskiapun berdiri, emang benar-benar rejekiku. Ketika Ibu Saskia menuju kearahku tiba-tiba dia terpeleset dan akan jatuh kearahku, secara refleks seketika itu akupun menangkapnya, tanpa sengaja ketika itu tanganku mengenai payudaranya yang montok dan tanganku satu lagi mengenai langsung langsung pantatnya yang tidak memakai celana dalam dan hanya ditutupi daster saja,
"Maaf Budi, agak licin lantainya nih, makasih ya Bud udah tangkap Ibu,,heheh,,,Budi jangan pulang dulu, tunggu sebentar ya Ibu buatkan teh dulu ya" ujarnya


Kemudian Ibu Saskipun menuju kedapur dan dari belakang aku mengikutinya secara pelan-pelan, ketika dia sedang membuat teh untukku, aku memberanikan diri untuk memeluknya dari belakang,
"Budi apa-apaan nih???" sentak Ibu Saskia,
"Maaf Bu saya melihat Ibu sangatlah cantik dan seksi" ujarku,
"Jangan Budi aku sudah punya suami" tolaknya padaku,
Pada saat menolak, dia tetap tidak melepas pegangan tanganku yang mampir dipinggangnya dan dadanya itu,
"Budi jangan lakukan ini" ujarnya lagi
Tanpa menjawab dengan cepat aku menciuminya dari belakang, dan
"Ooohh.Budi mmm" Ibu Saskia langsung dia membalik badanya menghadapku,
"Budi aku,,aaaa,,'
Belum sempat dia mengucapkan sesuatu langsung aku cium bibirnya, tanpa pikir panjang diapun langsung meresponku dengan lansung memeluk leherku,
"Mmmm...eummm.." bunyi mulutnya dan aku beradu,
Sembari menciumi bibirnya, kemudian tanganku mencoba menggerayangi dadanya aku melihat dasternya memakai kancing 2 saja diatas dadanya aku membukanya dan terlihatlah buah dadanya yang putih mulus, kujilati dan kuhisap pentilnya,

"Budi...Ooohh..ufhh.."lirinya,
"slurpp...slurp.." suara saat aku menjilati pentilnya
Spertinya masih ada sedikit air susunya hhmmm tambah nikmatnya, sambil menjilati dan menyedot susunya dan tanganku menarik dasternya keatas, karena dari tadi dia tidak pakai celana dalam maka dengan gampang memeknya aku usap-usap dengan tanganku.
"Ohh..oh...ssshhh..." gumam Ibu Saskia
Setelah puas mengkulum bibirnya, kemudian akupun berpindah kearah memeknya, dengan pelan-pelan kujilati memeknya, kulihat kepalanya telah goyang kekanan dan kekiri pelan-pelan sambil lidahku bermain dimemeknya. Dengan cepat kubuka celana pendekku dan terpampanglah penisku yang telah tegang dan agak basah sedikit,
"Mmmm....Ahhh...Budi...Sss...Ahh..."ujarnya
Setelah aku puas memainkan lidahku dimemek Ibu Saskia, kemudian aku membawa dia diatas meja makan dan kusandarkan Ibu Saskia dipinggiran meja, aku kembali memainkan tanganku ke memknya.

"Ahh...Budi...Ibu udah gak kuat lagi nih, cepatan masukin penis kamu ke memek Ibu..Ahhh.." ujarnya
Karena  Ibu Saskia suda mengomandoi dan akupun sudah tidak sabar untuk merasakan memek Ibu Saskia, kemudian dengan pelan-pelan kupegang penisku, dan kuarahkan kememeknya yang sudah basah dan licin itu, dan,
"Blesssshhh...Ohhh..."
"Ohhh...enak Bud..:" teriak Ibu Saskia
Penisku diamkan sebentar dalam memek Ibu Saskia, spontan diapun melihat kearah wajahku. Kemudian dudukkan dia diatas meja makan dan kuangkat kakinya, mulailah aku memompa kemaluanku,
"Ohh...Sss..Ahhh...memek Ibu sangat enak....Ahhh..."bisikku
"Ohh...penismu juga sangat nikmat sekali...Ssss....Ahhh...."balasnya padaku
Ibu Saskiapun suda tidak memikirkan lagi norma-norma, yang ada hanyala nafsu birahinya yang harus dituntaskan. Berulang-ulangku pompa memeknya dengan penisku,
"Ohh akhhh..,Budi,," ku balikan lagi badanyad dan tangannya memegang pinggiran meja, kutusuk memeknya dari belakang," bleesssss"
"Ohh.." teriaknya Ibu Saskia 
Tanganku terus meremas-remas susunya, aku lihat dari belakang, sangat bagus sekali body Ibu Saskia ini dalam posisi nungging, tanpa melepas dasternya kutusuk terus. Hingga kurang lebih dari setengah jam Ibu Saskia bilang
"Budi ibu udah gak tahan lagi..ohh.."ujarnya
"Sabar Bu bentar lagi saya juga keluar...achh.."desah nikmat Ibu Saskia,  kurasakan semakin kencang dan terasa memeknya menjepit penisku dan kurasakan ada semacam cairan panas yang meyirami penisku didalam memeknya, akupun semakin mempercepat gerakan penisku,
"Ohh..ahhh...ibu aku juga uda keluar nih...Ahh...ohhh..."ujarnya nikmatku
"Cepat keluarkan Bud, Ibu bantu...ohhohhh..."ujar Ibu Saskia,
Kemudian Ibu Saskia menggoyangkan dengan lihainya, tidak lama akhirnya aku merasakan akan keluar, dan 
"Bu Saskia aku mau keluar...oooohh..."
"Crottt...Crottt...Crottt...'

Akhirnya lahar panasku menyirami memeknya. Setelah hening sejenak, kemudian aku mencabut penisku dan kupakai celana pendekku. Setelah itu Ibu Saskia merapikan dasternya langsung aku minta maaf kepadanya,
"Ibu saya minta maaf ya Bu, Budi khilaf.." kataku
"Tidak apa-apa kok Bud, Ibu juga yang salah yang menggoda Budi" ujarnya
Singakat cerita akupun langsung berpamitan kembali untuk kembali kekostku untuk mandi dan membersihkan diri. Setelah mandi kulihat Ibu Saskia sedang menjemur pakaian tetapi jelas didalam daster Ibu saskia tidak memakai celana dalam karena terlihat tercetak lewat sinar matahari pagi yang meninggi mulai memasuki jam 10 pagi. Sebelum aku pergi kusempatkan pamitan kepada Ibu Saskia dan dia tersenyum, tidak tahu apakah ada artinya atau tidak semyuman Ibu Saskia itu. Dari kejadian itu sampai sekarangpun kami masih berhubungan  dan sering melakukan hubungan sex, bahkan kami semakin menjadi-jadi saja. Entah, ini sebuah nikmat atau sebuah dosa bagi kami. Sekian!!


Poker Online Terpercaya

Jika kamu-kamu semua masih ragu dan ada yang ingin di tanyakan silahkan 
hubungin kontak kami yang setia melayani anda 24 jam :

- Website : https://goo.gl/bpRXV9
- YM : SayaDewa_cs
- Pin BBM : 2B053F82
- HP/WhatsApp : +8559-6463-8723
- Line : SayaDewa
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Cerita Dewasa Okey - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger